Dok. VISI/ Diah |
Solo—Solo
Indonesia Culinary Festifal (SICF) yang diadakan di kawasan Benteng
Vasternburg, Jum’at 14-16 Maret 2014 ramai pengunjung. Berbagai macam acara
yang diadakan antara lain Food Bazaar, Culinary Demo, Culinary Competition, Culinary
Talkshow, Festival Tengkleng, dan Music Performance.
Acara
yang digadang-gadang akan menjadi acara tahunan kota Solo ini disambut
masyarakat dengan antusias. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya jumlah
pengunjung yang datang sejak Jum’at kemarin. Jefry, salah satu pengisi stand
yang berasal dari Indonesian Chef
Assosiation menjelaskan, dibanding hari Jum’at kemarin, pengunjung yang
datang membludag pada hari Sabtu, terutama saat malam hari.
“Jum’at kemarin sudah cukup ramai, tapi, saya
nggak nyangka kalau hari ini lebih ramai,” ungkapnya saat ditemui tim LPM VISI, Sabtu (15/3). Ia juga
mengungkapkan, animo masyarakat terhadap acara ini sangat tinggi. Melalui
Jefry, beberapa pengisi stand SICF ini juga mengaku bahwa makanan yang dijajakan
sudah terjual habis sebelum malam hari.
Senda,
salah satu pengunjung yang berasal dari Universitas Muhammadiyah Surakarta
(UMS) juga mengungkapkan bahwa dia sangat antusias terhadap acara yang
diselenggarakan Pemerintah Kota Surakarta ini. “Acara ini bagus, makanya saya
tertarik datang ke sini. Harga makanan yang dijual juga standar, jadi nggak ragu-ragu untuk beli,”
tambahnya.
Meski
demikian, Senda juga mengungkapkan bahwa kekurangan dari acara ini adalah
jumlah menu yang disajikan kurang banyak dan kurang beragam. “Coba kalau menu
dan jumlahnya bisa ditambah lagi. Saya datang ke sini jam setengah sembilan
malam, tapi sudah banyak makanan yang habis,” terangnya. Selain itu, ia juga
mengungkapkan bahwa lahan parkir yang disediakan masih kurang. (Diah)
0 Comments: