Oleh : Eko Hari Setyaji
Lpmvisi.com , Solo - Sabtu (5/12/2016) mungkin menjadi hari paling bersejarah bagi sekitar 1600 wisudawan wisudawati dari seluruh Fakultas di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Pasalnya pada hari dan tanggal tersebut menjadi titik balik dan puncak perjuangan setelah melalui kuliah di UNS. Rasa suka menyelimuti wajah wisudawan wisudawati tak terkecuali bagi keluarga, rekan-rekan, serta mereka yang setia menunggu hingga serangkaian acara wisuda di Auditorium UNS usai. Tak lengkap rasanya prosesi wisuda tanpa kehadiran pedagang asongan dan penjaja atribut wisuda. Mereka berjualan tak kenal lelah di sekitar area Auditorium dan Gedung dr.Prakoso yang merupakan salah satu titik keramaian dalam wisuda di UNS.
Kehebohan arak-arakan pengiring wisuda. Kembang api flare pun tak luput dibawa dan dinyalakan demi meramaikan prosesi wisuda |
Keramaian keluarga dan arak-arakan wisuda membuat harus mencari tempat yang lebih tinggi demi menemukan rekan yang dicari untuk diberikan ucapan selamat atas kelulusannya |
Tak hanya keluarga dan kerabat yang datang memberi selamat dan hadiah, rekan satu UKM pun tak mau ketinggalan momen untuk turut memberikan ucapan selamat dengan cara masing-masing |
Penjaja bunga kenang-kenangan wisuda, sejenak beristirahat melepas lelah setelah berkeliling menjajakan bunga dagangannya |
Namun sayang, banyak sampah berserakan di sekitar area wisuda dan foto karena kurangnya kesadaran membuang sampah pada tempatnya |
Tukang rongsokan mencari rezeki dengan mengumpulkan sampah botol plastik dan membantu membuang sampah lain ke tempatnya |
0 Comments: