Dok. VISI/Ratna |
Lpmvisi.com, Solo - Menyambut hari koperasi yang ke 69. Koperasi Setia Kawan Indonesia (Koseka) mengadakan talkshow (26/7) bertajuk “Sinergi Potensi UKM dan Koperasi dengan Pengusaha Muda Jawa Tengah” bertempat di Rumah Dinas Wakil Wali Kota Surakarta.
Acara yang dihadiri oleh berbagai instansi, Usaha Kecil Menengah (UKM), dan mahasiswa tersebut merupakan serangkaian acara yang sebelumnya telah diawali dengan acara jalan sehat, bazar serta donor darah. Tujuan diselenggarakan talkshow ini adalah untuk mensinergikan dinas-dinas di kota Surakarta, memitrakan UKM-UKM di kota Surakarta dan menjalin hubungan yang lebih erat antar UKM dan Koperasi.
Dalam talkshow ini, Ketua Harian Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Agung Sujatmoko menyampaikan bahwa seperti unit bisnis yang lain koperasi harus terus berkembang agar tidak tergerus perkembangan zaman "Koperasi harus kuat, besar dan mampu melakukan konsolidasi bisnis sehingga dapat memberikan pelayanan anggota yang optimal. Koperasi menghadapi tantangan yg sama dengan pelaku usaha yang lain, sehingga koperasi hasus melakukan melakukan perubahan melalui langkah yang strategis," ujarnya
Disisi lain Edy Suhardi selaku pengawas Koseka sekaligus konsultan bisnis menyatakan bahwa program Koseka ini muncul bukan dari UKM ataupun masyarakat. "Program seperti ini muncul dari pusat, bukan dari UKM ataupun Masyarakat. Kita diberi dana oleh pusat, maka kita wujudkan dalam program koseka seperti ini."
Untuk ke depannya diharapkan UKM dapat berada dalam wadah koperasi melalui Koseka. Sehingga UKM akan lebih kuat dan dapat bersaing dalam ekonomi global saat ini. (Ratna)
0 Komentar