Potret Kelas Tari Para Ibu

Sebuah cerita foto karya: Gede Arga Adrian

    Melestarikan budaya merupakan keharusan bagi kita Bangsa Indonesia. Kegiatan ini ternyata tidak memandang gender ataupun usia. Seperti yang dilakukan komunitas ibu-ibu dalam Sanggar Semarak Candrakirana, Solo.

Sanggar tari ini tidak menerapkan aturan khusus mengenai pakaian yang harus digunakan. Para penari diberi kebebasan untuk mengenakan apapun asalkan nyaman dalam menunjanng proses latihan.

Para penari tampak antusias mengikuti tari. Belajar kebudayaan memang tidak mengenal usia. Terbukti meskipun sudah menjadi seorang ibu, tidak menyurutkan antusiasme mereka. 

Canda tawa disela latihan membuat para peserta terus bersemangat dalam menjalani latihan tari.

Kelas tari ini juga menerima para ibu yang telah mempunyai anak. Kelas tari ini menjadi pelepas stress setelah seharian sibuk dengan pekerjaan dan urusan masing-masing. 

SHARE THIS