Lpmvisi.com, Solo – Menjadi bagian dari serangkaian acara “Solo Membatik Dunia”, Solo Batik Fashion (SBF) menjadi salah satu event utama dalam serangkaian acara peringatan Hari Batik Nasional. SBF diselenggarakan 5 hari berturut-turut pada 1-5 Oktober 2022 di 2 tempat sekaligus, yaitu Balaikota Surakarta dan Solo Paragon Lifestyle Mall. Mengusung tema ‘Culture Unity, Adiluhung Pesona Bangsa’, SBF 2022 ini banyak mengundang atensi dari public.
Acara dimulai pukul 19.00 WIB dengan memutarkan Video Tape (VT) mengenai event Solo Batik Fashion yang kemudian disusul dengan beberapa pesan, salah satunya dari Jaka Nur Said, Pemimpin Bank Jateng Cabang Surakarta yang mengungkapkan semoga dengan adanya acara ini masyarakat semakin bangga menggunakan batik. Kemudian acara dilanjut dengan pembukaan oleh MC dan penyerahan piagam ucapan terima kasih kepada para desainer yang terlibat event ini, “Selamat atas terselenggaranya Solo Batik Fashion ke-14 dan sampai jumpa Solo Batik Fashion ke-15 di tahun 2023,” tutup Owen Joe selaku ketua SBF tahun ini, pada hari terakhir (5/10/2022) Solo Batik Fashion ke-14 di Balaikota Solo.
(Suasana Lapangan di depan Pendapa Ageng Balaikota yang juga digunakan untuk SBF 2022/Dok. Nabila) |
Dari tema Culture Unity, ada cerita menarik yang diangkat dari Batik Tiga Negeri, yakni peranakan seni Tionghoa. Batik Tiga Negeri memiliki pewarnaan dari tiga kota, yaitu Lasem, Pekalongan, dan Solo. Rancangan batik yang ditampilkan sendiri sangat beragam, mulai dari yang casual hingga yang glamour dan menunjukan ciri khas dari masing-masing desainer yang juga berasal dari background dan asal daerah yang berbeda. Terdapat kurang lebih 125 desainer dari dalam dan luar negeri yang mempersembahkan karyanya untuk diperlihatkan di Solo Batik Fashion ini.
Antusiasme dari masyarakat sendiri juga cukup tinggi, terbukti dengan venue yang tidak pernah sepi selama 5 hari acara meskipun dilaksanakan di 2 tempat pada waktu yang bersamaan. “Awalnya udah tau sih kalau ada event ini di Solo Paragon, jadi main aja sekalian lihat dan ternyata bajunya bagus-bagus keren,” ujar Afifah (19), pengunjung mall yang menonton SBF asal Sukoharjo. Pemilihan tempat di Balaikota dan Solo Paragon Mall nampaknya merupakan pilihan yang tepat, karena masyarakat yang berhenti untuk melihat Fashion Show rata-rata merupakan orang-orang yang sedang jalan-jalan di mall atau berekreasi di lapangan balaikota dan tertarik juga untuk menyaksikan.
(Masyarakat juga antusias dengan SBF ke-14 di Solo Paragon Mall/Dok. Nabila) |
0 Comments: